SENYUMAN, KUNCI SUKSES TERCEPAT

Pernah belanja dilayani kasir atau pedagang yang jutek, ketus, dan tidak tersenyum sedikit pun? Pernah? Apa rasanya? Pengen nabok ya, hehe...
Begitulah pentingnya arti sebuah senyuman. Senyum yang gratis ini, yang bahkan tidak diperlukan upaya yang besar untuk melakukannya, kadang kala justru berat dijalankan. Dalam dunia bisnis, senyuman ini masuk dalam pelayanan konsumen. Begitu besarnya kekuatan senyuman ini, beberapa perusahaan bahkan secara khusus melatih para karyawannya untuk tersenyum dikala berhadapan dengan pelanggan. Mereka percaya dengan senyuman maka pelanggan akan lebih kepincut untuk berbelanja atau menggunakan produk atau jasa yang mereka tawarkan. Di China, karyawan transportasi kereta api bahkan dilatih menggigit sumpit selama 24 hari sebelum benar-benar menjadi karyawan dan bertugas. Mereka menggigit sumpit semoga mereka berpengalaman untuk tersenyum dalam keadaan apa pun. Wow..

Sobat tidak perlu sampai menggigit sumpit 2 hari 2 malam segala. Cukup biasakan senyum. Senyum di sini bukan senyum yang dipaksakan ya. Tetapi senyuman yang ikhlas. Bagaimana membedakan senyuman terpaksa dengan senyuman yang ikhlas? Senyuman yang ikhlas bisa dilihat dari mata dan ekspresi seseorang. Orang yang tersenyum asli dan ikhlas maka matanya pun akan ikut menyipit. Kita tentu merasa bahagia bila ada orang yang tersenyum pada kita meskipun kita tidak memedulikan orang tersebut. Senyuman itu juga ternyata menular, lho. Tidak yakin? Senyumlah pada seseorang maka orang tersebut akan membalas senyuman kita. Begitu juga ketika ada orang yang tersenyum pada kita, entah kenapa secara abnormal kita pun otomatis akan membalas senyumannya. Persis mirip bercermin, ya?
Sebuah senyuman yang tulus akan memberikan keramahan serta kesan baik sekaligus meningkatkan aura kasatmata kita. Sebuah penelitian yang dilaksanakan oleh Paul Ekman membuktikan bahwa kondisi jiwa yang tadinya tegang, murung, tidak bahagia, mampu berganti dengan senyuman. Senyuman akan memunculkan hormon yang menciptakan diri merasa baik (feeling good) yang otomatis akan kita sebarkan pada orang-orang di sekeliling kita.
Itulah mengapa orang yang murah tersenyum lebih banyak teman dan lebih banyak koneksi atau jaringan. Tentu kita tahu berharganya jaringan ini dalam dunia usaha yang dapat memudahkan kita dalam membangun dan mengembangkan bisnis. Tersenyum juga pastinya akan menciptakan kita lebih banyak memiliki pelanggan loyal. Begitulah senyuman ialah kunci sukses tercepat bahkan termudah utamanya dalam bisnis. Kenapa tercepat? Kasih acuan ya. Kalau ada pelanggan nih, tanya tentang produk kita, terus kita layani dengan paras masam. Kira-kira jadi beli gak? Kemungkinan besar tidak. Tapi jika kita melayaninya dengan baik sambil tersenyum tulus, meskipun ia tidak jadi membeli sekalipun, ada kemungkinan beliau akan berbelanja di lain waktu atau mampu jadi beliau malah mengusulkan produk atau perusahaan kita pada orang-orang terdekatnya ungkapan kerennya WOM (word of mouth).
Tapi kan bisnis saya online, jadi gak langsung berhadapan dengan pelanggan..
Dalam dunia bisnis online sekali pun, senyuman itu penting sekali sahabat. Walaupun kita tidak berhadapan eksklusif dengan konsumen, namun kita mampu menganggap penjual tersebut dari keramahannya dalam melayani, dan ini tidak mampu dibentuk-buat. Mau coba? Coba kita bicara "terima kasih sudah berbelanja di toko online.." dengan muka datar. Kemudian kita bicara lagi kalimat tadi sambil tersenyum. Bisa lihat perbedaannya? Yang satu terdengar datar dan kaku sedangkan yang satunya lagi terdengar lapang dada dan bahagia. Ya, begitulah, meskipun tidak langsung terlihat, namun kita mampu membaca verbal seseorang dari suaranya. Saat membalas chat atau sms yang notabenenya tidak butuhtersenyum pun kita bisa menambahi chat kita tadi dengan komplemen emoticon tersenyum :) atau :D atau emoticon senyum lainnya yang sudah banyak tersedia di aplikasi chat manapun.

Makara kunci berhasil tercepat yakni senyuman. Bahkan salah satu kunci sukses membuka pintu rejeki adalah senyuman. Sampai-hingga ada ungkapan rejeki kita dipengaruhi oleh senyuman kita. Sobat oke?

Semoga memberi ide ^_^

Jatilengger TV

Assalamu'alaikum wr. wb. Hello, how are you? Introducing us Jatilengger TV. The author, who is still a newbie, was born on January 16, 1989 in Blitar and is still living in the city of Mendoan. About starting this blog, it started with a passion for writing fiction, which eventually had to be written down in a scribble or note to immortalize it. Which is then able to pour ideas on this blog. All of that, of course, really hope to be useful for readers everywhere. I currently work as an entrepreneur in Blitar, East Java. On the sidelines of busyness, I try to write and share through blogs. For cooperation, of course, I really accept forms of cooperation such as: Advertisement, Product Review, Event Collaboration, and others. That's a short profile about myself, I hope you like to visit my blog. Thank you. :) Wassalamu'alaikum wr. wb.

Share this post