Perdagangan Telepon Seluler (Second)


Komunikasi memegang peranan penting bagi kehidupan manusia. Melalui komunikasi, segala kegiatan dapat berlangsung tanpa gangguan. Salah satu alat komunikasi yang sekarang banyak dimiliki penduduk sekaligus menjadi tren gaya hidup terbaru yakni telepon seluler. Bahkan, setiap orang tidak hanya memiliki satu unit, bisa dua sampai tiga unit. Nah, alasannya adalah itu, persediaan dan seruan telepon seluler pun bertambah. Di sinilah kesempatan tercipta. Anda mampu merintis bisnis di bidang jual beli telepon seluler, balk yang baru maupun bekas.
A. Memulai Bisnis
Berikut beberapa hal yang harus disiapkan untuk merintis perjuangan ini.
1) Pahamilah seluk-beluk dunia telepon seluler dengan baik.
2) Pahami pula bermacam-macam jenis telepon seluler, baik CDMA maupun GSM.
3) Mengikuti kemajuan harga pasaran setiap jenis telepon seluler.
4) Memilih lokasi usaha di tempat strategis. Misalnya, di sentra-sentra perbelanjaan khusus telepon seluler.
5) Siapkan diri Anda untuk menjadi supel dan cekatan bernegosiasi.
B. Hambatan Bisnis
Ketika Anda slap berbisnis, artinya Anda harus siap menghadapi keberhasilan sekaligus hambatan. Berikut kendala yang mungkin akan Anda jumpai ketika Anda membuka usaha di bidang ini.
C. Strategi bisnis
Berikut yakni beberapa seni manajemen untuk menjalankan bisnis ini menjadi bisnis yang berhasil.
1) Pilihlah lokasi usaha yang tepat. Sebaiknya yang kompetitornya jarang. Namun, jika banyak kompetitor pun bermakna Anda harus sungguh-sungguh mengasah kemampuan dalam bernegosiasi agar tidak kalah dalam berkompetisi.
2) Bangunlah brand image bisnis Anda "cuma membeli dan memasarkan telepon seluler yang resmi untuk menjamin kepuasan konsumen".
3) Tentukan harga yang lebih rendah dari harga pasaran dalam menjual barang. Sebaliknya, usahakan Anda menawar barang sedikit lebih murah saat membeli barang dari pelanggan. Bernegosiasilah dengan baik, terpercaya, tetapi tidak untuk mendustai atau meremehkan.
4) Ramahlah kepada setiap konsumen yang datang ke tempat Anda.
D. Analisis Bisnis
Modal Awal:
Peralatan:
Etalase kaca (second) Rp 750.000,00
Kursi plastik Rp 200.000,00
Promosi (spanduk, kartu bisnis) Rp 300.000,00
Telepon seluler eksklusif Rp 750.000,00
Stok telepon seluler ± 10 unit (bekas) Rp 8.000.000,00
Jumlah Rp 10.000.000,00

Peralatan mengalami penyusutan selama 4 tahun dan memiliki nilai residu sebesar Rp 1.000,00 dengan memakai metode penyusutan garis lurus. Biaya penyusutan per tahun = (Rp 10.000.000,00 - Rp 1.000,00) / 4 = Rp 2.499.750,00 per tahun atau sama dengan Rp 208.312,00 per bulan.

Perhitungan Laba/(Rugi) per Bulan
Pendapatan:
Harga jual telepon Rp 1.200.000,00/unit
Laba Rp 200.000,00/ponsel x 10 Rp 2.000.000,00
Biaya-biaya:
Sewa tempat + listrik Rp 500.000,00
Transportasi Rp 300.000,00
Biaya penyusutan peralatan Rp 208.312,00
Telepon Rp 100.000,00
Jumlah ongkos Rp 1.108.312,00

Laba Bersih Rp 891.688,00

Cаtаtаn: Anаlіѕа hаrgа реrаlаtаn, реrаlаtаn, dаn bіауа-bіауа lаіn wіrаuѕаhа аtаuрun bіѕnіѕ bіѕа bеrgаntі kараn ѕаjа ѕеіrіng wаktu, ѕіlаhkаn ѕеѕuаіkаn dеngаn аnаlіѕа hаrgа dаn bіауа-оngkоѕ lаіn dі kаwаѕаn аndа.

bisnis dan keuangan
Mоtіvаѕі dаn іdе...
Jatilengger TV Assalamu'alaikum wr. wb. Hello, how are you? Introducing us Jatilengger TV. The author, who is still a newbie, was born on January 16, 1989 in Blitar and is still living in the city of Mendoan. About starting this blog, it started with a passion for writing fiction, which eventually had to be written down in a scribble or note to immortalize it. Which is then able to pour ideas on this blog. All of that, of course, really hope to be useful for readers everywhere. I currently work as an entrepreneur in Blitar, East Java. On the sidelines of busyness, I try to write and share through blogs. For cooperation, of course, I really accept forms of cooperation such as: Advertisement, Product Review, Event Collaboration, and others. That's a short profile about myself, I hope you like to visit my blog. Thank you. :) Wassalamu'alaikum wr. wb.

0 Response to "Perdagangan Telepon Seluler (Second)"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel