Siomay Yo Pink, Apa Motivasi Terbesar Mu?



Apa teman tahu Siomay Yo Pink? Siomay ini terkenal sekali sebab penjualnya yang sungguh eksentrik yakni Sriyono. Ia berjualan dengan menggunakan sepeda. Bukan sembarang sepeda, Pak Sriyono memodifikasi sepedanya dengan nuansa serba pink serta 2 buah boneka Teddy Bear di keranjang depan sepedanya. Tak lupa pula ia mengenakan busana, celana pendek, topi, serta aksesoris serba pink. Sangat menarik minatsekali.

Pak Sriyono yang sungguh ramah ini juga sempat beberapa kali dipanggil menjadi tamu dalam banyak sekali program di televisi, berkat media sosial yang gempar tentang dirinya yang berjualan dengan sungguh nyeleneh. Ia pun menjadi populer. Berbagai ajuan bermain sinetron juga sempat menghampirinya.
Namun di balik itu semua, terselip kisah pilu. Apa yang memotivasi Pak Sriyono melaksanakan itu semua?
Pak Sriyono ternyata dulunya ialah seorang milyuner. Pada tahun 90an ia bahkan berhasil membuka outlet siomay di salah satu mall elit di Jakarta yaitu di Plaza Senayan. Omzetnya pun tak main-main, saat itu beliau bisa mengantongi lebih dari 2 Milyar per tahun dari bisnisnya tersebut. Bahkan pada ketika krisis moneter, dikala banyak usahawan tumbang, Pak Sriyono masih mampu mendirikan outlet di aneka macam kawasan. Ia bahkan ialah satu-satunya pengusaha persetujuan yang ketika itu bekerjasama dengan KFC untuk menyuplai siomay.

Pada tahun 1999, dia menikahi seorang wanita yang merupakan putri dari seorang polisi. Pernikahan yang tidak menerima restu dari orang renta perempuan tersebut menciptakan akad nikah yang sudah dikarunia 2 orang putri tersebut mesti berpisah pada 2004. Dua orang putri Pak Sriyono dibawa oleh istrinya.
Pak Sriyono pun hidup terkatung-katung hingga akibatnya ada salah satu kenalannya yang menawarinya modal perjuangan biar beliau bisa kembali membuka bisnisnya. Singkat cerita, Pak Sriyono pun menentukan berjualan dengan cara nyentrik dan unik yakni menjajakan siomaynya dengan semua yang serba pink, dengan satu tujuan. Bertemu dengan 2 orang putrinya kembali. Itulah kenapa di depan keranjang sepedanya terdapat 2 boneka Teddy Bear, sebab putri Pak Sriyono sungguh menggemari Teddy Bear.

Sebelum sukses dan populer seperti saat ini, merintis usaha Siomay Pink ternyata sungguh penuh dengan dongeng pilu. Bayangkan saja, Pak Yono sempat dikata-katai sebagai banci sebab dandanannya yang serba pink. Ia juga sempat dituduh menjajakan diri di malam hari. Namun, itu semua tidak menggoyahkan niat Pak Yono. Ia tetap mengayuh sepedanya berjualan siomay.
Kini Pak Yono bukan cuma sukses menjadi pengusaha sukses, tetapi ia juga sukses merealisasikan impiannya, motivasi terbesarnya berdagang siomay, yaitu bertemu dengan kedua putrinya.

Kalau Pak Sriyono saja mampu melalui semua ujian dan ujian demi mewujudkan mimpi untuk bertemu dengan putrinya yang dijadikan motivasi terbesarnya dalam berbisnis. Lalu apa motivasi terbesarmu?

Jatilengger TV Assalamu'alaikum wr. wb. Hello, how are you? Introducing us Jatilengger TV. The author, who is still a newbie, was born on January 16, 1989 in Blitar and is still living in the city of Mendoan. About starting this blog, it started with a passion for writing fiction, which eventually had to be written down in a scribble or note to immortalize it. Which is then able to pour ideas on this blog. All of that, of course, really hope to be useful for readers everywhere. I currently work as an entrepreneur in Blitar, East Java. On the sidelines of busyness, I try to write and share through blogs. For cooperation, of course, I really accept forms of cooperation such as: Advertisement, Product Review, Event Collaboration, and others. That's a short profile about myself, I hope you like to visit my blog. Thank you. :) Wassalamu'alaikum wr. wb.

0 Response to "Siomay Yo Pink, Apa Motivasi Terbesar Mu?"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel